Sabtu, 02 November 2013

Senyawa Aromatik "Benzena"

senyawa aromatik adalah senyawa hidrokarbon dengan ikatan tunggal dan ikatan rangkap diantara atom-atom karbonnya. kongfigurasi 6 atom karbon pada senyawa ini di kenal dengan cincin benzene.

      Struktur Benzena

      


-      Mempunyai rumus molekul C6H6
-      Berbentuk heksagon (Segi enam) beraturan dengn sudut ikatan 120 0
-      Mempunyai 3 ikatan rangkap & 3 ikatan tunggal yang letaknya berselang-seling
-      Setiap atom C mengikat 1 atom H

      Sifat Benzena
-      Cair, tidak berwarna, mudah menguap, mudah terbakar , non polar
-      Titik didih ± 80 0C dan titik leleh 5,5 0C
-    Mempunyai ikatan rangkap yang dapat mengalami resonansi (pertukaran posisi secara cepat antara ikatan rangkap & ikatan tunggal )
-      Sukar mengalami adisi dan lebih mudah mengalami substitusi terahadap atom H tanpa mengganggu cincin aromatik


      Reaksi Pada Benzena

 1.       Halogenasi                                     : Benzena + Halogen dengan katalis besi (III)
2.       Nitrasi                                             : Benzena + HNO3 pekat dengan katalis H2SO4 pekat
3.       Sulfonasi                                        : Benzena dipanaskan dengan H2SO4 pekat
4.       Alkilasi (alkilasi friedel – crafts)        : Benzena + Alkilhalida dengan katalis aluminium klorida (AlCl3)


      Substitusi pada Benzena
1.       Mono substitusi : 1 atom H diganti

        Tatanama          : substituen + benzena



2.         Di-substitusi : 2 atom H diganti
                  Terdapat 3 Isomer : orto (1,2), meta (1,3), para (1,4)










z            Kegunaan  Benzena
  •        Benzena digunakan sebagai pelarut.
  •    Benzena juga digunakan sebagai prekursor dalam pembuatan obat, plastik, karet  buatandan pewarna.
  •        Benzena digunakan untuk menaikkan angka oktana bensin.
  •     Benzena digunakan sebagai pelarut untuk berbagai jenis zat. Selain itu benzena juga digunakan sebagai bahan dasar membuat stirena (bahan membuat sejenis karet sintetis) dan nilon–66.


         Permasalahan:
     
    Dari artikel di atas di ketahui bahwa kegunaan benzena salah satunya adalah   sebagai  pelarut.. Yang ingin saya tanyakan bagaimana  benzena dapat di jadikan sebagai sebagai pelarut.? 
      seperti yg telah kita ketahui karena benzena itu non polar, biasanya yang jadi pelarut adalah  air

3 komentar:

  1. Saya akan mencoba menjawab pertanyaan dari saudara jubaidi ismail.
    Bensin, atau Petrol (biasa disebut gasoline di Amerika Serikat dan Kanada) adalah cairan bening, agak kekuning-kuningan, dan berasal dari pengolahan minyak bumi yang sebagian besar digunakan sebagai bahan bakar di mesin pembakaran dalam. Bensin juga dapat digunakan sebagai pelarut, terutama karena kemampuannya yang dapat melarutkan cat. Sebagian besar bensin tersusun dari hidrokarbon alifatik yang diperkaya dengan iso-oktana atau benzena untuk menaikkan nilai oktan. Kadang-kadang, bensin juga dicampur dengan etanol sebagai bahan bakar alternatif.
    Kini bensin sudah hampir mejadi kebutuhan pokok masyarakat dunia yang semakin dinamis. Bahkan orang Amerika menggunakan 1,36 miliar liter bensin setiap hari.
    Karena merupakan campuran berbagai bahan, daya bakar bensin berbeda-beda menurut komposisinya. Ukuran daya bakar ini dapat dilihat dari Oktan setiap campuran. Di Indonesia, bensin diperdagangkan dalam dua kelompok besar: campuran standar, disebut premium, dan bensin super.

    BalasHapus
  2. Saya akan sedikit menambahkan jawaban dari pertanyaan diatas
    pada sifat kimia pada
    Sulfonasi: benzena bereaksi dengan asam sulfat membentuk asam benzenasulfonat, dan air.
    Nitrasi: benzena bereaksi dengan asam nitrat menghasilkan nitrobenzena dan air.
    sehingga benzena tersebut dapat menjadi pelarut.

    BalasHapus
  3. saya ingin menjawab permasalahan diatas , benzena dapat menjadi pelarut walaupun yang biasa digunakan sebagai pelarut adalah air karena benzena hanya digunakan sebagai pelarut nonpolar saja , dan cara kerja dari benzena yaitu Benzena adalah salah satu komponen dalam minyak bumi, dan merupakan salah satu bahan petrokimia yang paling dasar serta pelarut yang penting dalam dunia industri. Karena memiliki bilangan oktan yang tinggi, maka benzena juga salah satu campuran penting pada bensin. Benzena juga bahan dasar dalam produksi obat-obatan, plastik, bensin, karet buatan, dan pewarna. Selain itu, benzena adalah kandungan alami dalam minyak bumi, namun biasanya diperoleh dari senyawa lainnya yang terdapat dalam minyak bumi. Karena bersifat karsinogenik, maka pemakaiannya selain bidang non-industri menjadi sangat terbatas.


    BalasHapus